Cukup Tunjukan e-KTP, Rekening BRI Langsung Jadi
PALEMBANG – Bank Rakyat Indonesia (BRI) memastikan pembuatan rekening di BRI tidak akan membutuhkan waktu yang lama, hanya hitungan tiga menit pembuatan rekening hanya menunjukan elektronik- Kartu Tanda Penduduk (e-KTP).
Percepatan pembuatan rekening ini merujuk dari moment rapat koordinasi nasional (Rakornas) Kependudukan dan Pencatatan Sipil Tahun 2016 yang dilaksanakan di Palembang belum lama ini.
“Kami mensuport penuh pengoptimalan program card reader atau KTP-el, untuk mempermudah layanan jasa perbankan berbasis elektronik. Melalui hybrid branch, nasabah tidak perlu repot untuk membuka rekening, dengan sistem pendataan aman, nyaman, dan efisien,” jelas Kepala Wilayah BRI Palembang, Edy Proyono saat melangsungkan Soft Launching Pemanfaatan Card Reader atau KTP Elektronik pada Mesin Hybrid Branch yang dilaksanakan di Hotel Horison Hotel, Palembang, Rabu (30/3).
Tampak hadir dalam kegiatan tersebut dihadiri Direktur Jendral (Dirjen) Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Zudan Arif Fakrulloh, Dirjen Penyelengaraan Pos dan Informatika Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), Kallamullah Ramli dan Gubernur Sumsel, Alex Noerdin, langsung mencoba hybrid branch, yang diketahui baru pertama kali dimiliki BRI.
BRI ini, katanya menjadi bank yang pertama menerapkan Card Reder KTP Elektronik dalam hal pembukaan rekening bank melalui mesin Hybrid.
Nah, Kota Palembang dijelaskannya, mesin Hybrid Bank akan menyusul yang sebelumnya tiga mesin Hybrid Bank,telah ada di e-Banking Lounge yang berada di Pacific Place Jakarta, The Park Solo, dan Centre Point Mall Medan.
“Launching ini sebagai bentuk bentuk optimalisasi layanan jasa perbankan yang terintegrasi dan menyeluruh bagi masyarakat khususnya dalam pembukaan rekening bank melalui Mesin Hybrid Bank BRI,” ujarnya.
BRI bank yang memiliki layanan perbankan paling luas di Indonesia ini juga memberikan kemudahan bagi masayrakat perkotaan yang mobile dan membutuhkan efisiensi waktu dalam proses pembukaan rekening bank.
“Dengan dukungan digitalisasi perbankan yang telah tersedia di unit kerja e-Banking Lounge Bank BRI, masyarakat akan sangat mudah melakukan pembukaan rekening Bank BRI,” tuturnya.
Untuk mekanisme kerja dari hybrid branch, calon nasabah BRI dapat kunjungin mesim Hybrid, terus baca petunjuk ketentuan dan tarok E KTP di card rader yang sudah tersedia di mesin Hybrid. Lalu letakan jari telunjuk untuk mendeteksi kebenaran data E KTP, jika benar bisa dilanjutkan dan lakukan verifikasi data dan scan E KTP pada mesim Hybrid.
Kemudian pilih jenis tabungan yang akan diambil, buku tabungan dan ATM akan keluar dari mesin Hybrid. Formulir pembukaan buku tabungan pun akan keluar dan storan minimal pembukaan tabungan Rp 250 ribu.
“Dengan adanya mesin ini, mempermudah proses pendataan terhadap literasi keuangan yang telah diimplementasikan oleh lembaga keuangan khusunya perbankan,” ucapnya.
Tidak hanya itu, sesuai yang dicanangkan Kementrian Dalam Negeri melalui Dirjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil serta Dirjen Dirjen Penyelengaraan Pos dan Informatika Kemkominfo, dapat meminimalisir penyalahgunaan card reader, dengan penggandaan nomor Nomor induk Kependudukan (NIK) dan pemalsuan data kependudukan.
“Ini merupakan terobosan BRI untuk mensuort program KTP-el. Untuk itu, kami akan berupaya menambah outlet e-Banking BRI yang sudah dapat mengimplementasikan Card Reader KTP Elektronik,” tandasnya. (Zaza)