Diguyur Hujan, Luapan Sungai Aur Banjiri Rumah Warga
MUARA ENIM, Penasumatera.co.id – intensitas hujan yang cukup panjang tadi malam hingga dini hari menyebabkan di beberapa sungai mengalami luapan dan masuk ke rumah warga di Kelurahan Pasar 2 RT 1 RW 6 Kecamatan Muara Enim Kabupaten Muara Enim yang bersebelahan dengan Sungai Aur (17/1/19)
Dari pantauan di lokasi tadi pagi, kedalaman genangan air mencapai 40 cm dan beberapa warga masih melakukan pembersihan di rumah dari sisa air dan lumpur akibat luapan banjir ini. Selain itu pula drainase yang kondisinya sudah sangat buruk sehingga perlu perbaikan.
Salah satu warga di lokasi pinggiran sungai aur ini diantarnya Bambang Hermanto berhasil dikonfirmasi menyebut bahwa kondisi aliran sungai atau drainase di wilayah kami ini sudah sangat buruk dan kami juga sudah beberapa kali mengusulkan untuk perbaikan namun hingga kini belum ada respon dari pemerintah Kabupaten.
Dijelaskan Bambang pula bahwa Usulan demi usulanpun sudah di ajukan ke Pemerintah Kabupaten Muara Enim maupun DPRD Kabupaten Muara Enim namun sampai belum ada tindakan yang berarti.ungkapnya
Berbeda pula Apa yang disampaikan salah satu warga yaitu Samsuhadi (40) yang juga warga setempat mengatakan, setiap kali hujan lebat rumah mereka ikut terendam banjir. Selain drainase yang buruk juga di mungkinkan dengan terjadinya pendangkalan sungai aur yang berlokasi di bawah perumahan di jalan RA Kartini kota Muara Enim ini.
“Kalau hujan deras, kami warga sini kebanjiran, kadang-kadang mencapai kedalaman satu meter, genangan air seperti pagi ini sudah 1 meter di luar rumah” Katanya.
Dikatakan Samsuhadi warga disini sebenarnya sudah sering mengajukan pengerukan sungai Aur termasuk juga penambahan bendungan sungai, tapi sampai saat ini belum ada respon dari pihak terkait,”ujar
“Kami sudah lama mengeluhkan kondisi bahkan sudah empat kali pergantian kepemimpinan tapi ya itu tadi, belum ada tindakan berarti alasannya, harus dapat izin dulu dari pusat karena harus membongkar jalan nasional,”keluhnya.
Kondisi luapan sungai Aur ini sudah dilakukan pemantauan dari pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan dari Polres Muara Enim. (jazz)