Palembang, Pena Sumatera – PT PGN Tbk saat ini baru terealisasi sekitar 41 ribu SR atau 11 persen sambungan jaringan gas (jargas) rumah tangga gas kita dikota Palembang.
Area Head PGN Palembang, Agus Muhammad Mirza, mengatakan, pihaknya menargetkan dapat merealisasikan 325 ribu sambungan gas rumah tangga hingga tahun 2026.
“Melalui program GasKita ini diharapkan target cakupan kami bisa meningkat menjadi 12 sampai 13 persen di tahun ini,” katanya, baru baru ini.
Masih kata Agus, pada tahun 2023 ini menargetkan dapat menambah 11 ribu sambungan jaringan gas (jargas) rumah tangga GasKita di Kota Palembang.
Program GasKita ini merupakan komitmen PGN mengakselerasi penggunaan energi bersih ramah lingkungan dan mengurangi subsidi elpiji.
“Segmennya menyasar rumah tangga yang selama ini menggunakan elpiji 12 kg agar dapat beralih ke GasKita,” katanya.
Agus bilang, tahun ini sambungan GasKita dapat menjangkau sambungan 11 ribu SR. Lokasinya masih dalam survei tapi diutamakan yang dekat dengan pipa eksisting PGN.
Baca Juga
“Seperti di daerah Kecamatan Sukarami, Kemuning, lalu Kebun Bunga, 24 Ilir, serta Dwikora,” katanya.
Menurutnya, Tim saat ini masih banyak melakukan survei untuk klaster poject, baru selanjutnya masuk ke hitungan investasi.
Sementara untuk pelanggan akan gratis biaya sambung atau pemasangan dengan maksimal sambungan pipa 15 meter.
“Jika lebih dari itu maka akan dikenakan biaya tambahan,” katanya.
Agus menambahkan penggunaan GasKita ini juga akan lebih hemat dari penggunaan gas tabung. Di mana rata-rata konsumsi gas rumah tangga di Palembang sekitar 9 meter kubik per bulan.
“Tarif GasKita ini sediri sekitar Rp 10 ribu per meter kubiknya. Maka dari itu masyarakat yang berminta dapat mengajukan pemasangan melalui situs resmi PGN,” katanya.(fie)
Baca Juga