RS Siloam Sriwijaya Hadirkan Layanan Tumbuh Kembang Anak, Terintegrasi Jadi Satu

0 101

Palembang, Pena Sumatera – Untuk terus memberikan layanan yang terbaik kepada konsumennya, Rumah Sakit (RS) Siloam Sriwijaya terus berinovasi. Yang terbaru dan baru soft opening yakni  layanan tumbuh kembang anak untuk masyarakat umum. Ditempat baru ini pengunjung tak perlu repot repot lagi berpindah tempat, karena khusus untuk anak dan layanan terbaru tumbuh kembang anak ini terintegritas menjadi satu ruangan yang berlokasi.di underground RS Siloam Sriwijaya (x SPH). Sehingga mempermudah RS dalam memberikan beragam layanan  untuk anak anak.

“Sehingga mereka bisa lebih cepat dilayanin di satu tempat tanpa tercampur dengan pasien dewasa dan tentu saja lengkap,”kata Direktur RS Siloam Sriwijaya, dr Bona Fernando disela sela Soft Opening Layanan PICC, Jumat (02062023)

Masih kata  Bona Fernando, layanan PICC merupakan pelayanan baru dan pertama kali yang dibuka di RS Siloam Sriwijaya Palembang.

“Ini sebenarnya layanan anak yang terintegrasi. Kenapa saya bilang terintegrasi karena dulu pada waktu kita di lantai dua dengan ruang yang terbatas, layanannya pisah-pisah misalnya anak sakit terus dia harus di-nebu (nebulizer) ke lantai 8,” tambah dr Bona Fernando lagi.

Masih dikatakan dr Bona Fernando, dengan adanya PICC ini pihaknya ingin menciptakan suasana nyaman untuk anak dan orang tua.

“Jadi saat anaknya sakit, kontrol ke dokter, kasir, sama front office. semuanya sudah ada di PICC. Mau nelpon-nelponnya di sini, mau ke dokter gigi, dokternya ada di sini.

Mau ambil obat, obatnya di sini, mau fisio terapi, fisio terapinya ada di sini. Jadi semuanya di satu tempat,” jelas dr Bona Fernando.

Dr Bona Fernando mengatakan, jadi sekarang dengan fisio terapis yang ada,  spesialisasi anak, ada terapi wicara, terapi okupasi dengan empat ruangan khusus.

“Sehingga mereka bisa one and one dengan fisio terapisnya, bisa latihan. Kita juga punya alat-alat, semua lengkap untuk latihan berjalan,” katanya.

Dr Bona Fernando menambahkan, selama ini, pengobatan terapi tumbuh kembang anak umumnya harus dibawa  ke RS di luar Kota Palembang, karena tidak semua RS punya fasilitas terapi tumbuh kembang anak.

“Dulunya RS Siloam Sriwijaya Palembang tidak punya layanan tumbuh kembang dan terapi wicara. Cuma kita melihat kebutuhannya. Korporat dan asuransi sering nanya, akhirnya kita tambah satu,” tegas dr Bona Fernando.(fie)

Baca Juga
Tinggalkan komen
Penasumatera